4. Deontay Wilder — 30,5 juta dolar AS (sekitar Rp 431,8 miliar)
Secara teknis, Deontay Wilder bukanlah seorang petarung yang mahir. Namun jangan meremehkan kekuatan pukulannya.
Petinju kelas berat asal AS itu dikenal sebagai salah satu petinju yang memiliki pukulan 'mematikan'.
Baca Juga: Setelah Enam Tahun Real Mallorca Akhirnya Kembali ke La Liga
Terbukti 40 kemenangan dari 42 pertarungan sepanjang kariernya, diraih lewat kemenangan KO.
Dalam setahun terakhir ini, Deontay Wilder dua kali naik ring. Termasuk saat imbang melawan petinju kontroversial Inggris, Tyson Fury, pada 1 Desember 2018 lalu.
Terakhir kali petinju 33 tahun ini naik ring, yakni saat memukul KO penantangnya, Dominic Breazeale, di ronde pertama, 18 Mei 2019.
Baca Juga: Nih 5 Pose Genit Kekasih Pemain Argentina Lautaro Martinez yang Bikin Gemes
Dari kedua pertarungan itu dan sumber pendapatan lainnya, Deontay Wilder dilaporkan meraih pendapatan 30,5 juta dolar AS dalam 12 bulan terakhir ini.
5. Manny Pacquiao — 26 juta dolar AS (sekitar Rp 368 miliar)
Siapa yang tak kenal Manny Pacquiao. Ya, dia salah satu atlet paling populer di dunia saat ini.
Baca Juga: Eto'o Yakin Mohamed Salah Bisa Jadi Pemain Terbaik Dunia, Syaratnya Ini
Total dia telah melakoni 70 pertarungan dalam karier profesional yang dimulai sejak tahun 1995.
Manny Pacquiao juga tercatat menjadi satu-satunya petinju yang pernah menjadi juara dunia di delapan kelas berbeda.
Sepanjang pertengahan Juni 2018 hingga Juni 2019, Pacman—julukan Pacquiao—dua kali naik ring.
Baca Juga: Pelatih Argentina Sebut Laga Hadapi Qatar di Copa America Seperti Perang
Pertama, saat menang TKO ronde ketujuh atas Lucas Matthysse, 15 Juli 2018, dan berikutnya kala menang angka mutlak melawan Adrien Broner, 19 Januari lalu.
Dari kedua pertarungan itu Pacquiao dilaporkan meraup pendapatan sebesar 26 juta dolar AS.
Kini, petinju berusia 40 tahun ini bersiap menghadapi juara dunia kelas welter WBA (Super), Keith Thurman.
Duel antara Manny Pacquiao vs Keith Thurman akan dihelat di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, 20 Juli mendatang.